Vaksinisasi Covid usia 6 sampai 11 Tahun di JMS

Kegiatan Vaksinasi Covid-19 Usia 6-11 Tahun di JMS

Pada tanggal 14 Desember 2021 lalu pemerintah secara resmi mulai melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun.

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menjelaskan bahwa vaksinasi ini berdasarkan rekomendasi dari Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ ITAGI) dan bersamaan dengan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Pelaksanaan Vaksinasi Coronavirus Disease 2019 bagi anak usia 6 hingga 11 tahun yang ditandatangani oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi.

Parents tidak perlu khawatir, karena berdasarkan hasil uji klinik pada anak usia 6-11 tahun yang dilakukan di China dan dipublikasikan melalui jurnal ilmiah, dikaji dengan teliti oleh BPOM dan ITAGI. Efek samping yang mungkin terjadi atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) sangat jarang dan tidak bahaya.

Beberapa efek yang mungkin terjadi seperti nyeri pada bekas suntikan, demam, pusing hingga lesu akan segera hilang dalam jangka waktu satu hingga dua hari.

Sekolah Jakarta Multicultural School sebagai International School Jakarta, dalam rangka mendukung program pemerintah untuk melaksanakan Vaksinasi Covid-19 akan mengadakan Vaksin untuk anak usia 6-11 tahun di sekolah JMS pada tanggal 21 Januari 2022.

Memiliki banyak ruang terbuka didukung dengan artikulasi udara yang baik serta fasilitas untuk mematuhi protokol kesehatan yang memadai, sekolah JMS dipercaya untuk menjadi tuan rumah vaksinasi Covid bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan.

Jenis vaksin yang akan digunakan untuk vaksinasi anak ini adalah vaksin Sinovac atau vaksin jenis lain yang sudah memiliki izin penggunaan darurat atau Emergency Use Of Authorization (EUA) dari BPOM.

Manfaat menerima vaksin Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun:

1. Meningkatkan daya tahan tubuh anak terhadap infeksi virus Corona dengan melakukan vaksinasi, dan juga meminimalisir gejala berat yang berbahaya yang mungkin terjadi jika anak terkena Covid-19.
2. Memutus peluang transmisi penularan penyakit dari anak ke anggota keluarga, lingkungan sekolah, ataupun lingkungan lain disekitarnya.
3. Membantu percepatan herd immunity di lingkungan sekitar.

Jangan lupa, ketika hendak melakukan vaksinasi di Sekolah JMS, untuk tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan seperti yang sudah disarankan oleh pemerintah melalui Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021 yaitu prokes 6M.

6M yang dimaksud adalah menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama.

JMS akan terus bekerjasama dengan pemerintah dalam melindungi seluruh warga sekolah dengan mendukung program vaksinasi, dan pada saat yang bersamaan akan terus meningkatkan mutu pelayanan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.